Membuat Jaringan Komputer Sederhana di Cisco Packet Treacer


Hallo temen-temen ! Balik lagi bersama mimin nih . . .
Dikesempatan kali ini, mimin mau berbagi Cara Membuat Jaringan Komputer Sederhana di Cisco Packet Teracer. Di sini mimin pake Cisco Packet Treacer 6.2 Student Version yaa. Dan bagi teman-teman yang belum punya softwarenya, jangan khawatir ! Temen-temen bisa download di sini. Jaringan komputer yang kali ini mimin akan buat adalah Peer to Peer dan Client Server. Yuk langsung aja ke tutorialnya !


1. Peer to peer
    Konfigurasi ini digunakan pada jaringan dengan jumlah komputer yang sedikit, dimana masing-masing komputer memiliki status kedudukan yang sama dan tidak memerlukan sistem yang terpusat (server). Pertukan data dapat dilakukan dengan sistem file sharing. Tiap komputer dapat menggunakan perangkat printer bersama dengan sistem printer sharing.

   a. Pertama temen-temen buka dulu software Cisco Packet Treacer 6.2 Student Version-nya yaa, tampilan awalnya akan seperti ini :

   b. Klik End Devices yang ada di pojok kiri bawah untuk membuat komputer yang akan kita hubungkan nantinya >> pilih PC-PT sebanyak dua kali ke lembar kerja Cisco Packet Treacer 6.2 Student Version.


   c. Klik Connection untuk menghubungkan kedua komputer >> pilih Automatically Choose Connection Type >> drag dari PC4 ke PC5.


   d. Agar kedua komputer dapat terkoneksi, kita beri IP Address pada masing-masing komputer. Klik PC4 >> klik Dekstop >> pilih IP Configuration.




   e. Di sini kita isikan IP Address-nya, mimin contohkan pakai IP Address kelas C yaitu 192.168.10.1. Setelah IP Address terisi, maka pada Subnet Mask juga akan terisi secara otomatis >> Close.



   f. Selanjutnya kita beri IP Address juga pada PC5, caranya hampir sama seperti saat kita memberi IP Address pada PC4. Yang membedakan hanya angka pada Host ID-nya (angka paling terakhir pada IP Address). Karena syarat suatu jaringan komputer adalah Network ID harus sama dan Host ID harus berbeda. Klik PC5 >> klik Dekstop >> pilih IP Configuration >> isi IP Address PC5 >> Close.


   g. Untuk membuktikan apakah PC4 dan PC5 sudah benar-benar terkoneksi, kita lakukan pengecekan. Klik PC4 >> pilih Command Prompt >> ketik ping spasi alamat IP Address PC5 (exs : ping 192.168.10.2) >> Enter.





   h. Dengan cara yang sama lakukan juga pengecekan dari PC5. Klik PC5 >> pilih Command Prompt >> ketik ping spasi alamat IP Address PC4 (exs : ping 192.168.10.1) >> Enter.


2. Client-Server
   Jaringan Client-Server memiliki dua komponen utama. Yaitu Client dan Server. Sesuai namanya, Server atau penyedia layanan adalah komputer yang memberikan layanan untuk komputer klien. Layanan itu bisa berupa data, akses atau bahkan multi service seperti file server, mail server atau web server. Sementara Client atau Workstation adalah komputer yang menerima layanan / fasilitas yang disediakan oleh komputer server.

   Jadi, intinya, jaringan Client-Server adalah jaringan di mana di dalam jaringan tersebut ada satu komputer yang sudah didedikasikan untuk menjadi server (Dedicated-Server), dan komputer yang lainnya bertindak sebagai klien.

   a. Seperti pada Peer to peer, temen-temen buka dulu software Cisco Packet Treacer 6.2 Student Version-nya.

   b. Buat tampilan menjadi seperti di bawah ini, untuk caranya mimin tunjukin yang dikotak warna merah yaa.

   c. Lakukan pemberian IP Address pada Server, caranya hampir sama seperti pada Peer to peer. Klik Server PT >> klik Dekstop >> pilih IP Configuration.




   d. Namun pada Server PT ini, bagian Default Gateway juga diisi sama dengan IP Address >> Close (di sini mimin kasih contohnya masih pake IP Address kelas C yaa).

   e. Lakukan pemberian IP Address juga pada masing-masing komputer yang berperan sebagai Client (PC0, PC1, dan PC2) dan tentunya dengan Host ID yang berbeda-beda.




   f. Selanjutnya lakukan pembuktian apakah Server dan masing-masing komputer Client sudah terkoneksi, dengan cara yang sama pada Peer to peer. Klik Server PT >> pilih Command Prompt >> ketik ping spasi alamat IP Address PC0 >> Enter >> ketik ping spasi alamat IP Address PC1 >> Enter >> ketik ping spasi alamat IP Address PC2 >> Enter (di sini mimin kasih contoh pembuktian dari Server, dan untuk pembuktian dari masing-masing komputer Client temen-temen bisa coba sendiri yaa).



Gimana temen-teman ? Semoga pada bisa semua yaa . . .
Terimakasih sudah mau mampir ke blog mimin, buat yang mau kasih saran/masukan bisa komen di bawah yaa. Semoga artikel ini bisa bermanfaat bagi kita semua dan sampai jumpa diartikel-artikel mimin selanjutnya !
See you . . . 




Komentar

Postingan populer dari blog ini

Desain dan Implementasi Jaringan Komputer di Kantor Kelurahan Mlale

Jenis-jenis Jaringan Komputer Berdasarkan Luas Area