Desain dan Implementasi Jaringan Komputer di Kantor Kelurahan Mlale
Kebutuhan akan kecepatan layanan di instansi/perusahaan
membuat peranan jaringan komputer sangat diperlukan. Hal ini juga dirasakan di
kantor kelurahaan Mlale yang memiliki 13 dukuh dan 3247 penduduk, setiap hari
kantor kelurahan Mlale harus melayani masyarakat seperti pembuatan surat
pengantar KTP, surat pengantar KK, surat pengantar pernikahan, surat pengantar
kelahiran, dan surat pengantar kematian. Melihat aktifitas di kantor kelurahan
Mlale yang memerlukan banyak waktu untuk melayani masyarakat yang datang, maka
dibutuhkan media/sarana yang tepat untuk melayani masyarakat yang datang yaitu
jaringan komputer yang terstruktur agar dapat membantu meningkatkan kualitas
layanan kepada masyarakat di kelurahan Mlale. Pada penelitian ini telah
dirancang sebuah topologi jaringan komputer di kantor kelurahan Mlale. Kantor
kelurahan Mlale memiliki 8 ruang dan 9 unit komputer yang perlu dihubungkan
dalam jaringan. Jaringan komputer terdiri dari LAN dan WIFI yang nantinya dapat
digunakan untuk Sharing file and printer, dan sharing koneksi internet. Dengan
adanya jaringan komputer ini diharapkan karyawan dalam memberi pelayanan kepada
masyarakat yang datang ke kantor kelurahan Mlale seperti pembuatan surat
pengantar KTP, surat pengantar KK, surat pengantar pernikahan, surat pengantar
kelahiran, dan surat pengantar kematian lebih cepat dalam waktu pelayanannya.
Dalam beberapa tahun terakhir ini, teknologi komputer telah
berkembang sangat pesat. Perkembangan teknologi yang pesat ini, terkait dengan
teknologi-teknolgi yang lain. Terutama untuk teknologi jenis komputer terus
mengalami perkembangan, sehingga meningkatkan kapasitas dan pengolaan data.
Penggabungan antara teknologi komputer dan komunikasi berpengaruh sekali terhadap
bentuk organisasi sistem komputer. Model komputer tunggal yang melayani seluruh
tugastugas komunikasi suatu organisasi telah diganti dengan sekumpulan komputer
yang berjumlah banyak dan terpisah tetapi masih saling berhubungan dalam
melaksanakan tugasnya. Sistem ini yang disebut sebagai jaringan komputer.
Kebutuhan akan kecepatan layanan di instansi/perusahaan membuat peranan
jaringan komputer sangat diperlukan. Kebutuhan setiap instansi/perusahaan juga
akan berbeda-beda termasuk kebutuhan sistem jaringan komputernya. Begitu pun di
kantor kelurahan Mlale yang memiliki 13 dukuh yaitu, dukuh Patoman, dukuh
Tawang, dukuh Karang, dukuh Mlale, dukuh Wedi, dukuh Tampungan, dukuh
Tunjungsemi, dukuh Banjarjo, dukuh Sukomulyo, dukuh Kebonrejo, dukuh Pindi, dukuh
Bringin dan dukuh Sigit dimana setiap hari kantor kelurahan Mlale harus
melayani masyarakat seperti, pembuatan surat pengantar KTP, surat pengantar KK,
surat pengantar pernikahan, surat pengantar kelahiran dan surat kematian.
Melihat aktifitas di kantor kelurahan Mlale yang banyak memerluka banyak waktu
untuk melayani masyarakat yang datang ke sana, maka di kantor kelurahan Mlale
memerluka media/sarana yang tepat agar dapat mempermudah memberikan pelayanan
kepada masyarakat yang datang. Untuk media/sarana yang ada saat ini belum mampu
memberikan pelayanan secara optimal seperti 9 unit komputer dimana hanya 2 unit
komputer yang dapat akses ke internet, 7 unit komputer lainnya hanya
dipergunakan untuk pekerjaan karyawan kelurahan saja.
Kantor kelurahan Mlale memiliki jaringan secara umum belum
optimal dalam pemanfaatannya. Terdapat 9 unit komputer di mana hanya 2 unit
komputer yang dapat akses ke internet, 7 unit komputer lainnya hanya
dipergunakan untuk pekerjaan karyawan kelurahan saja. Dapat dilihat pada Gambar
1.
Gambar 1. Desain awal jaringan komputer kelurahan Mlale
Setelah mengetahui desain awal jaringan komputer di kantor
kelurahan Mlale dan telah mempelajari data yang berasal dari wawancara langsung
dan observasi, desain jaringan komputer pada kantor kelurahan Mlale setiap
antarkomputer saling dihubungkan agar dalam proses pengiriman data tidak lagi
secara manual menggunakan flashdisk melainkan menggunakan file searing agar
lebih cepat dan mudah. Desain jaringan komputer yang baru pada kantor kelurahan
Mlale dapat dilihat pada Gambar 2.
Gambar 2. Desain baru jaringan komputer kelurahan Mlale
Tabel 1. Daftar Perangkat yang digunakan
Pembagian
alamat IP Address dibagi menjadi 2 network dari router. 1 network
digunakan untuk sebagai network IP LAN dan 1 network digunakan sebagai network
IP WIFI. Pembagian IP menggunakan IP kelas C yang bisa digunakan untuk jaringan
LAN. Pembagian network ada pada Tabel 2.
Tabel 2. Pembagian IP Address
Pada tabel 2 dijelaskan bahwa pada interfaces LAN memiliki
range IP dari 192.168.1.1-192.168.1.14 dan subnet mask dari interfaces LAN
adalah 225.225.225.224. IP Address 192.168.1.1 akan digunakan untuk gateway
network LAN, jadi tidak akan dipakai oleh klien lain. Alasan menggunakan mask
28 karena jumlah klien yang memakai koneksi kabel ada 9 komputer, jika
menggunkan mask 26 dirasa terlalu banyak dan jika memakai mask 29 terlalu
sedikit. Jadi mask yang tepat untuk jaringan kabel adalah mask 28 yang memiliki
range IP untuk klien sebanyak 14. Pemberian IP pada jaringan LAN menggunakan
DHCP.
Dalam
penelitian yang telah dilakukan, diharapkan hasilnya sesuai dengan apa yang
diharapkan oleh peneliti dan bermanfaat bagi kantor kelurahan desa Mlale yaitu
memberi pelayanan secara maksimal kepada masyarakat yang datang dan
mensejahterakan para karyawan kantor. Penelitian dilakukan secara
berulang-ulang dengan harapan mendapatkan hasil yang optimal. Pembagian IP pada
klien di kantor kelurahan desa Mlale menggunakan sistem DHSP server dari route.
Network pada LAN dan Wireless berbeda. Hasil printscreen dari salah satu klien
pada jaringan LAN di kantor kelurahan desa Mlale dapat dilihat pada Gambar 3.
Gambar 3. IP yang didapat salah satu klien LAN
Sedangkan untuk hasil salah satu pemberian DHCP address pada
salah satu klien WIFI dapat dilihat pada Gambar 4.
Gambar 4. IP yang didapat salah satu klien WIFI
Untuk pengujian bahwa antarkomputer sekarang saling
terhubung dapat melakukan pengujian dengan ping antarkomputer. PC1 dengan IP
192.168.1.2 ping PC2 dengan IP 192.168.1.3
Gambar 5. Hasil printscreen Ping antarkomputer
PC2 dengan IP 192.168.1.3 ping PC3 dengan IP 192.168.1.6
Gambar 6. Hasil printscreen Ping antarkomputer
Pengujian koneksi ke internet semua komputer yang ada di
kantor kelurahan Mlale.
PC1 ke www.google.com
Gambar 7. Koneksi ke www.google.com
PC 2 ke “www.detik.com”
Gambar 8. Koneksi ke www.detok.com
Setelah semua komputer yang berada di kantor kelurahan desa
Mlale disetting file and printer sharing, maka semua karyawan tidak perlu
menggunakan flashdisk untuk urusan cetak mencetak hasil kerja digital mereka
maupun daram bertukar data.
Hasil printscreen dapat dilihat pada
Gambar 9. Hasil file and sharing
Keamanan jaringan dalam sebuah jaringan sangat diperlukan,
karena tanpa ada keamanan jaringan makan mudah digunakan oleh oknum untuk
perbuatan kriminal seperti pencurian data melalui jaringan internet. Hasil
printscreen dari keamanan WIFI kantor kelurahan desa Mlale.
Gambar 10. Keamanan WIFI kelurahan Mlale
Dengan desain dan implementasi jaringan yang baru ini
maka jaringan pada kantor kelurahan desa Mlale dapat dimanfaatkan secara
optimal karena komputer yang berada disetiap ruangan dapat saling terhubung
satu dengan yang lainnya dan dapat terkoneksi ke internet.
Dengan adanya printer sharing maka pekerjaan cetak
mencetak pekerjaan digital sangat cepat karena karyawan tidak perlu lagi
menggunakan flashdisk untuk menge-print yang berada di ruangan IT kantor
kelurahan desa Mlale. Karyawan saat ini dapat langsung mencetak hasil kerjanya melalui komputer yang digunakannya.
Komentar
Posting Komentar